News Detail

5 Tip Beli Rumah di Tengah Pandemi Corona

Indonesia masih dilanda pandemi dan belum tahu kapan akan berakhir. Dibandingkan tahun 2020 lalu, situasi saat ini cenderung lebih baik meskipun ada sejumlah tantangan baru. Di era adaptasi kebiasaan baru, masyarakat bisa bekerja seperti biasa baik format work to office maupun work from home. Roda perekonomian dan perdagangan pun berjalan aktif meskipun masih ada kebijakan pembatasan sosial.

Situasi yang baik ini tentu menjadi alasan untuk melaksanakan kembali rencana dan keinginan memiliki rumah. Terlebih lagi, sekarang ada konsep WFH, sehingga tak masalah memiliki rumah sedikit lebih jauh dari perkantoran. Ditambah lagi berbagai program suku bunga dan promo menarik yang dihadirkan perbankan dan pengembang itu sendiri.

Sebelum melanjutkan rencana beli rumah di musim pandemi 2021, simak beberapa tips berikut ini.

1. Periksa Keuangan
Periksa kembali tabungan dan sumber pendapatan Anda. Berapa kemampuan Anda untuk membayar DP dan mengangsur? Persiapan biaya merupakan hal yang sangat penting mengingat sistem KPR merupakan komitmen jangka panjang. Idealnya total cicilan KPR dan utang lainnya tak melebihi 35 persen dari pendapatan.

2. Cek Lokasi
Selama ini prinsip yang digunakan dalam memilih rumah adalah 4L (lokasi, lokasi, lokasi, dan lokasi).
Selain dari sisi biaya, hal utama lain yang harus diperhatikan adalah lokasi rumah. Pilih lokasi yang strategi dan memiliki akses ke berbagai alat transportasi. Lokasi strategis memang cenderung lebih mahal, tapi itu terbayarkan. Jika memilih rumah yang lebih terjangkau, pastikan prospek kedepannya. Dari situ Anda bisa mengukur layak tidaknya untuk dipilih.

3. Fungsi dan Tipe Bangunan
Setelah lokasi, cek tipe bangunan rumah yang Anda taksir. Bagi keluarga kecil, sebaiknya pilih rumah dengan halaman dan tanah yang masih ada ruang untuk pembangunan di masa depan. Seiring berjalannya waktu, tentu anak-anak semakin besar dan membutuhkan ruang lebih.

4. Pengembang Terpercaya
Pastikan pengembang atau developer memiliki rekam jejak yang bagus. Karena reputasi akan menunjukkan kualitas bangunan rumah. Ini termasuk tentang menyelesaikan proyek dan jaminan mutu bangunan. Reputasi pengembang dapat dicek secara daring di situs Sistem Registrasi Pengembang atau sireng.pu.go.id

5. Jeli dan Teliti Sebelum Transaksi
Beli rumah itu butuh kejelian dan kesabaran. Jangan tergiur dengan iklan bombastik dan promo poster. Jadinya pembeli yang kritis, aktif bertanya dan membaca setiap klausul pembelian. Jika Anda mengajukan KPR, pilihlah bank terpercaya dan terbukti amanah. Perhatikan suka bunga KPR tahun pertama dan tahun-tahun selanjutnya.

 

Related Posts

Compare

× Ada yang bisa dibantu?

Enter your keyword